Lencana Facebook

Lencana Facebook

Calender

Recent Komentar





Diberdayakan oleh Blogger.

Artikel Terkait

صلوة الفاتح Biografy Syeikh Ahmad Attijani RA Biografi Bilal Bin Rabah - Muazin Rasulullah SAW Cara Membuat Slide Show/Gambar Bergerak Biografy Sayidina Usman Bin Affan RA Biografy Sayidina Umar Bin Khatab RA Biografi Abu Bakar As-Sidiq Riwayat Hidup Syaikh An Nawawi Albantani Riwayat Kehidupan Imam Nawawi Addamsyiqi Biografi Imam Syafii Imam Syafi’i Biografy Imam Maliki Biografy Imam Hanafy SEJARAH WALI SONGO للحبيب على بن حسن العطاس حكاية نبى محمد صلى الله عليه والسلام حكاية نبى ادم عليه السلام حكية نبى نوح عليه السلام حكاية نبى هود عليه السلام حكاية نبى صالح عليه السلام
  • حكاية نبى ابراهيم عليه السلام
  • حكاية نبى لوط عليه السلام
  • حكاية نبى اسماعيل عليه السلام
  • حكاية نبى اسحاق عليه السلام
  • حكاية نبى يوسف عليه السلام
  • حكاية نبى الياس عليه السلام
  • حكاية نبى شعيب عليه السلام
  • حكاية نبى ذوالكفلى عليه السلام
  • حكاية نبى ايوب عليه السلام
  • حكاية نبى يونس عليه السللام
  • حكاية نبى موسى و هرون عليهما السلام
  • حكاية نبى داود عليه السلام
  • حكاية نبى سليمان علييه السلام
  • حكاية نبى عزير علبه السلام
  • حكاية نبي يحيى عليه السلام
  • حكاية نبى زكرى عليه السلام
  • حكاية نبى عيسى عليه اسلام
  • Kisah Nabi Muhammad SAW Keutamaan Sholawat Alfatih Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Daftar penumpang Sukhoi Superjet Hujan deras, evakuasi korban Sukhoi hari ini dihen.. MENGENAL JENIS JENIS DZIKIR DZIKIR IBADAH YANG SANGAT AGUNG Profil Pondok Pesantren Alfatih

      KEUTAMAAN BERDZIKIR



      KEUTAMAAN BERDZIKIR

      Allah berfirman:
      فاذكرونياذكركم واشكروالي ولاتكفرون
      “Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat (pula) kepadamu (dengan memberikan rahmat
      dan pengampunan). Dan bersyukurlah kepada-Ku,serta jangan ingkar (pada nikmat-Ku)” (QS. Al Baqarah: 152)
      يايها الذين أمنواااذكرواالله ذكرالله كثيرا
       “Hai orang-orang yang beriman ber-dzikirlah yang banyak kepada Allah (dengan menyebut nama-Nya)” (QS. Al Ahzaab: 41)
      والذاكرينالله كثيرا والذاكرات اعداللهلهم مغفرة اجرا عظيماً
       “Laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah, maka Allah menyediakan untuk mereka pengampunan dan pahala yang agung” (QS. AlAhzaab: 35).
      واذكر ربك في نفسك تضرعا وخفية ودون الجهر من القول بالغدو والأصال ولاتكن من الغفلين

      “Dan sebutlah (nama) Tuhanmu dalam hatimudengan merendahkan diri dan rasa takut (pada siksaan-Nya), tidak mengeraskan suara, di pagi dan sore hari. Dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang lalai” (QS. Al A’raf: 205)

      Rasulullah  bersabda:

      “Perumpamaan orang yang menyebut (nama) Tuhannya dengan orang yang tidak menyebut (nama)- Nya, laksana orang hidup dengan orang yang mati ”.


      Rasulullah  juga bersabda:

      “Perumpamaan rumah yang digunakan untuk zikir kepada Allah dengan rumah yang tidak digunakan untuknya, laksana orang hidup dengan yang mati”.


      Rasulullah  juga bersabda:

      1. HR. Bukhari dalam Fathul bari: 11/208.
      2. HR. Muslim; 1/539.

      “Maukah kamu, aku tunjukkan perbuatanmu yang terbaik, paling suci disisi rajamu (Allah), dan paling mengangkat derajatmu; lebih baik bagimu dari infaq emas atau perak, dan lebih baik bagimu dari-pada bertemu dengan musuhmu, lantas kamu memenggal lehernya atau mereka memenggal lehermu?”.  Para shahabat yang hadir berkata: “Mau wahai Rasulullah!”. Beliau bersabda: “Dzikir kepada Allah yang Maha Tinggi”.


      Allah Yang Maha Tinggi berfirman (Dalam hadits Qudsi):

      “Aku terserah persangkaan hamba-Ku. Aku bersamanya (memberi rahmat dan membelanya) bila dia menyebut nama-Ku. Bila dia menyebut nama-Ku dalam dirinya, aku menyebut namanya pada diri-Ku. Bila dia menyebut nama-Ku dalam perkumpulan orang banyak, Aku menyebutnya dalam perkumpulan yang lebih banyak dari mereka. Bila dia mendekat kepada-Ku sejengkal (dengan melakukan amal shaleh atau berkata baik), maka Aku mendekat kepadanya sehasta. Bila dia mendekat kepada-Ku sehasta, maka Aku mendekat kepadanya sedepa. Bila dia datang kepada-Ku dengan berjalan (biasa), maka Aku mendatanginya dengan berjalan cepat (lari)”. . Shahih Tirmidzi: 3/139, Ibnu Majah: 2/316.


      “Dari Abdullah bin Busr  dia berkata: Sesungguhnya seorang laki-laki berkata:  “Wahai

      Rasulullah! sesungguhnya syari’at Islam telah banyak aku terima, oleh karena itu, beri tahulah aku sesuatu hal buat peganganku”. Beliau bersabda:  “Tidak hentihentinya lidahmu basah karena dzikir kepada Allah (lidahmu selalu mengucapkannya) ”.

      “Barang siapa yang membaca satu huruf dari Al Quran, akan mendapatkan satu kebaikan. Sedangkan satu kebaikan akan dilipatkan sepuluh semisalnya. Aku tidak berkata: Alif Laaam Miim, satu huruf. Akan tetapi alif satu huruf, lam satu huruf dan mim satu huruf ”.


      4. HR. Bukhari: 8/171 dan Muslim: 4/2061, lafadz hadits ini dalam shahih Bukhari.

      5. Shahih Tirmidzi: 3/139 dan shahih Ibnu Majah: 2/317.
      6. HR.Tirmidzi 5/458, lihat Shahih Tirmidzi 3/9.

      “Dari Uqbah bin Amir berkata: “Rasulullah keluar, sedangkan kami berada di serambi masjid (Madinah). Lalu beliau bersabda: “Siapakah diantara kamu yang senang berangkat pagi setiap hari ke Buthan atau Al Aqiq, lalu kembali dengan membawa dua unta yang besar punuknya tanpa mengerjakan dosa dan memutus silaturrahmi?” kami (yang hadir) berkata: “Yaa kami senang ya Rasulullah!”, lalu beliau bersabda: “Seseorang di antara kamu berangkat pagi ke mesjid, lalu mengajar atau membaca dua ayat Al Qur’an, hal itu lebih baik baginya daripada dua unta. Dan (bila mengajar atau membaca) tiga (ayat) akan lebih baik daripada memperoleh tiga (unta). Dan (bila membaca atau mengajar) empat ayat akan lebih baik baginya daripada memperoleh empat (unta) dan dari seluruh bilangan unta”.


      Rasulullah bersabda: HR. Muslim: 1/553.

      “Siapa yang duduk di suatu tempat, lalu tidak berdzikir kepada Allah di dalamnya, maka dia akan

      mendapat sesuatu yang tidak disenangi dari Allah. Barang siapa yang berbaring di suatu tempat, lalai
      tidak berdzikir kepada Allah, maka dia akan mendapatkan sesuatu yang tidak disenangi dari
      Allah”.
      “Apabila suatu kaum duduk di majlis, lantas tidak berdzikir kepada Allah dan tidak membaca shalawat
      kepada Nabi-Nya, niscaya mereka mendapat sesuatu yang tidak disenangi dari Allah. Apabila Allah
      berkehendak, maka Dia akan menyiksa mereka; dan apabila tidak, Allah akan mengampuni dosa mereka”.

      “Setiap kaum yang berdiri dari suatu majlis, yang mereka tidak berdzikir kepada Allah di dalamnya, maka mereka laksana berdiri dari bangkai keledai dan mereka akan menyesal (di hari kiamat) ”.

      8. HR. Abu Daud: 4/264, Lihat Shahih Jami’ :5/342
      9. Shahih Tirmidzi: 3/140.
      Anda baru saja membaca artikel yang berkategori dengan judul KEUTAMAAN BERDZIKIR. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://alfatihlebak.blogspot.com/2013/11/keutamaan-berdzikir_3013.html. Terima kasih!
      Ditulis oleh: www.alfatihlebak.blogspot.com - 2 November 2013

      Belum ada komentar untuk "KEUTAMAAN BERDZIKIR"

      Posting Komentar

      Terima kasih atas kunjungannya, jika dirasa bermanfaat artikel pada blog ini jangan segan-segan beri komentarnya.
      Berkomentar dengan bahasa sopan dan tidak nyepam.

      Recen Comen

      Pengikut

      Lencana Facebook